syarat dan rukun shalat yang wajib kita ketahui
Syarat dan Rukun Shalat yang wajib kita ketahui
Assalamu’alaikum
Sahabat Eldzimami, Shalat fardu 5 waktu merupakan kewajiban yang harus
dilaksanakan oleh semua umat Islam baik laki-laki ataupun perempuan yang sudah
baligh.
Shalat adalah salah satu jalan seorang hamba dapat berkomunikasi dengan
Allah Subhanahu wata’ala. Banyak ayat alqur’an yang menjelaskan tentang sholat.
Sholat merupakan jembatan kita kepada kepada Yang Maha Khalik dalam memohon
pertolongan melalui doa.
Agar sholat yang dikerjakan menjadi sah dan bisa diterima oleh Allah
subhanahu wata’ala tentunya seorang hamba harus mengetahui apa saja yang menjadi syarat
Sah Shalat serta Rukun-rukun shalat.
Tentu pengetahuan tentang syarat sah dan rukun sholat mesti didapatkan melalui seorang guru ngaji atau yang sering kita sebut mereka sebagai
ustadz atau kiyai yaitu melalui pengajian atau majlis majlis ilmu.
Berikut ini syarat syarat sah Sholat
- Suci dari hadats besar dan kecil.
- Suci pakaian, badan dan tempat dari Najis.
- Menutup aurat.
- Menghadap Kiblat.
- Masuk waktu sholat.
- Mengetahui Rukun-rukun Shalat.
- Tidak mengi’tikadkan (tidak meyakini) diantara rukun-rukun shalat itu adalah sunnah shalat.
- Menjauhi segala yang dapat membatalkan shalat.
- Niat. Niat Shalat tempatnya di dalam hati. adapun pengucapan lafadz niat adalah sunnah.
- Takbirotul Ihram. Takbirotul ihram yakni mengucapkan kalimat Allahu Akbar dengan benar sambil mengangkat kedua tangan sejajar dengan daun telinga. ada juga yang berpendapat sejajar dengan bahu atau sejajar dengan dada.
- Berdiri jika mampu. jika seorang hamba sehat fisiknya maka ia wajib shalat dengan berdiri. namun jika tidak bisa berdiri karena disebabkan udzur (sakit) boleh sambil duduk, jika duduk pun tidak bisa maka boleh sambil tidur dengan membaringkan badan (miring) seperti layaknya mayit di hadapkan pada dinding ari. jika tak mampu juga boleh sambil celentang/terlentang. jika terlentangpun tak mampu bolehlah pakai isyarat dengan kedipan mata. demikian agama mengaturnya.
- Membaca Alfatihah. Surat Alfatihah ini wajib di baca pada tiap tiap rakaat dalam shalat. jika salah satu rakaat tidak membaca Alfatihah maka shalatnya tidak sah dan wajib mengulang.
- Rukuk dan Tumakninah. Ruku yakni menurunkan kepala dan badan ke bawah (membungkuk) seukuran 90 derajat dengan kedua tangan menopang kepada kedua lutut. hendaknya janganlah terburu-buru.
- I’tidal dan Tumakninah. yaitu bangun dari ruku dan berdiri tegak sesaat sebelum sujud
- Sujud dan Tumakninah.
- Duduk Antara dua Sujud
- Duduk Tasyahud Akhir
- Membaca Tasyahud Akhir
- Membaca Shalawat Nabi pada tahiyat akhir
- Salam
- Tertib. artinya semua rukun rukun yang dilakukan secara beraturan. tidak tumpang tindih atau salah satu rukun mendahului rukun yang lain. contoh misalnya sesudah membaca alfatihah dan surat pendek langsung sujud. tidak ruku terlebih dulu. maka ini tidak tertib dan shalatnya tidak sah wajib di ulang
Posting Komentar
0 Komentar